Wednesday, May 25, 2022

Bukit Sibeabea Pulau Samosir

 

Bagi kemajuan pariwisata Danau Toba secara umum dan Pulau Samosir secara khusus sangatlah berpengaruh. Meskipun secara resmi belum ada launching namun Bukit Sibeabea terbukti mampu menggairahkan wisata samosir bila dilihat dari angka kunjungan wisatawan yang datang ke Pulau Samosir berkaitan dengan eksistensi objek wisata ini.

Dampak Pandemi Covid19 yang telah menghentikan banyak aktivitas manusia sejak April 2020 di Indonesia akhirnya mencapai klimaks pada Januari 2022 di Pulau Samosir. Terjadi ledakan kunjungan manusia yang terpusat di Pulau Samosir hingga Kepolisian Resort Samosir mengambil kebijaksanaan untuk menutup akses ke tempat wisata Samosir sementara waktu di hari itu. Kemacetan yang sangat frontal terjadi di semua lini. Hari itu rekor baru sebagai kemacetan terbesar terjadi sepanjang sejarah di Pulau Samosir.

Bukit Sibeabea menjadi ikon wisata samosir terbaru menjadi semangat yang kuat bagi wisatawan yang telah lama terkurung di rumah akhirnya pecah dengan tidak terbendungnya animo masyarakat lokal di Sumatera Utara. Hal senada juga terjadi di Jalan Lintas Sumatera pada H-1 sebelum Hari Raya Idul Fitri Tahun 2022 ini, di mana telah terjadi kemacetan luar biasa hingga stuck selama 8 jam di Kabupaten Labuhanbatu Utara. Ini semua merupakan dampak dari Pandemi Covid19 yang belum jelas kapan berakhirnya.

Catatan di ujung bulan Mei tahun 2022 tentang Sibeabea adalah bahwa kita sebagai pelaku wisata telah mendapatkan notifikasi bahwa Bukit Sibeabea untuk sementara ditutup sejak ujung Mei hingga Desember 2022 dengan alasan untuk melanjutkan pembangunan yang sampai saat ini masih on going. Semoga ke depan Bukit Sibeabea dibuka kembali dengan keadaan dan kenyamanan yang lebih baik.

No comments:

Post a Comment

Serunya Paket Tour Bukittinggi

  Masih segar dalam ingatan, tahun 2016 Provinsi Sumatera Barat pemenang program wisata halal nusantara yang dilaksanakan oleh Kementerian P...